Ingatlah selalu hal yang membedakan
seorang yang mulia dan seorang yang bodoh : Orang Bijak selalu menyalahkan
dirinya, orang bodoh akan menyalahkan orang lain.
Menunggu sangatlah mengesalkan, membosankan dan menggelisahkan. Begitu juga dengan seorang pemalas, yang seumur-umur hanya menunggu waktu yang tidak kunjung berakhir.
Sesuatu yang baik, belum tentu benar.
Sesuatu yang benar, belum tentu baik. Sesuatu yang bagus, belum tentu berharga.
Sesuatu yang berharga, belum tentu bagus.
Yang kemarin, hanya ada dalam ingatan. Untuk besok, hanya kamu yang mampu dengan harapan. Yang sekarang, ini adalah yang sebenarnya. Dimana kamu harus terima, dengan penuh kesadarannya. Siapa sekarang yang tidak ingin membuka mata, besokpun akan tetap buta.
Janganlah mencari Tuhan karena anda
membutuhkan jawaban. Carilah Tuhan karena anda tahu bahwa Dia lah jawaban yang
anda butuhkan.
Sebenarnya Anda lebih berani dari yang anda duga, lebih kuat dari yang anda tahu, dan lebih pintar yang anda kira, namun itu semua tersembunyi dibalik diding tipis bernama keragu-raguan.
Senyum mampu menyelesaikan banyak
masalah, dan diam mampu membuat kita terhindar dari banyak masalah.
Diam Bukanlah kelemahan, jika di iringi dengan perbuatan dan hasil nyata.
Satu-satunya cara untuk melakukan
pekerjaan besar adalah dengan mencintai apa yang Anda lakukan, walaupun
sebenarnya anda membencinya.
Harapan tinggallah harapan jika tidak disertai tindakan, impian tinggallah impian jka tidak selaras dengan kemampuan.
Hanya karena kamu mendengar apa yg
dilakukan seseorang, tak berarti kamu bisa menghakiminya. Kamu tak tahu apa yg
telah dilaluinya.
Tidak seorang pun punya kemampuan untuk melakukan sesuatu hal sempurna, tapi setiap orang diberi banyak kesempatan untuk melakukan hal yang benar.
Tinggalkanlah kesenangan yang
menghalangi pencapaian kecemerlangan hidup yang diidamkan. Dan berhati-hatilah,
karena beberapa kesenangan adalah cara gembira menuju kegagalan.
Kelakukan kita terhadap kehidupan, menentukan sikap kehidupan terhadap kita.
Matahari yang sebesar itu pun perlu
bulan untuk bisa menerangi setiap sudut bumi.
Posted by 8:08 PM and have
0
comments
, Published at
No comments:
Post a Comment